Rabu, 29 Mei 2024

10 Tahun berlalu, saya menjadi ...

Bekerja lebih dari 1 dekade disebuah institusi tidaklah mudah, terutama di sekolah. Setiap tahunnya kita terus dibayangi oleh akankah tahun depan lebih baik? lebih baik dari sisi gaji, karir, dan keluarga. Maksud saya keluarga di sini adalah ya apakah saya bisa memberikan penghidupan yang layak untuk keluarga saya, dengan gaji yang saya terima.

1 dekade sudah cukup menjadikan saya saat ini menjadi Manajer IT di sebuah institusi pendidikan yang memiliki tenaga pendidik lebih dari 500 orang. Saat baru pertama kali dulu saya adalah seorang guru TIK, mengajar anak-anak cara menggunakan komputer dan memberikan pemahaman apa yang bisa mereka lakukan dengan komputer.

Saya buat kurikulum sendiri, saya ambil kurikulum dari kampus dan dari berbagai kurikulum luar negeri untuk saya terapkan di level SMP dan SMA. Saya gak pakai sama sekali buku paket TIK dan kurikulum dari Pemerintah. Coding saya ajarkan, design, animasi, dll.

Saat ini saya mempunyai 3 Tim Software, 3 Tim Infrastruktur, 1 SysAdmin. Tapi saya belum puas.

Ini masih belum dan masih jauh dari kondisi dan idealitas yang saya inginkan. ya saya tau saya sudah berumur 35 tahun. Tapi dengan dunia IT yang sudah terus maju sampai sejauh ini dengan perkembangan AI, internet satelit yang makin mudah. cloud computing. IT akan benar-benar meledak. Digital environment ini akan semakin membesar dan memaksa semua orang masuk ke dalamnya. Suka atau tidak.

Dan aku sangat tidak suka hanya menjadi penonton, lagi-lagi menjadi penonton. Aku tidak mau.

Selasa, 23 September 2014

Kesalahan Besar Saya Memilih Web Hosting untuk Sekolah

Bulan lalu, saya menemukan sebuah perusahaan hosting penyedia layanan reseller (web hosting untuk dijual kembali) yang menawarkan harga super murah! yakni 100 Gb hanya 80ribu per bulan. Mau tau apa perusahaannya? Saya beri inisial GH, ya singkat cerita saya order paket reseller hosting untuk menampung data web sekolah saya darulquran.sch.id yang sudah luber di perusahaan hosting terdahulu.

Backup data berjalan, semua data web sekolah saya sebesar 600 Mb terbackup semua tanpa perlu saya download dan upload lagi ke server yang baru. Saya menggunakan aplikasi backup server to server online, sehingga saya tidak perlu repot-repot untuk download data dan upload kembali.

So satu pekan pertama semua berjalan lancar web darulquran.sch.id lancar jaya, pihak sekolah meminta paket hosting dengan kapasitas besar agar dapat menampung semua data sekolah dengan aman. 3 Gb saya plot untuk Darul Quran.

Jumat, 19 September 2014

Tahun ini saya menjadi PJ Media di Pesantren

Tahun ini menjadi pengalaman baru saya menjadi staff di Yayasan Darul Quran Mulia. Yup full staff di Darul Quran Mulia. Tugas utamaku menjadi PJ Media (Apa itu PJ Media?). Ya pastinya banyak kerjaan sampingan, tapi its ok insya Allah saya coba jalankan amanah ini.

Note : Sebelum menjadi PJ Media dulunya saya adalah guru TIK plus tenaga ahli web di Pesantren Terpadu Darul Quran Mulia, sejak tahun 2010 saya bekerja hingga sekarang 2014. Nanti saya akan ceritakan banyak pengalaman saya menjadi "ahli IT" bermodal guru TIK di Pesantren.

 Ahmad Alimuddin, A.Md di BSI Wolter Monginsidi